Ada Setetes Air (2) – Fiksi Kilat

Ada setetes air lagi. Setetes air biasa tentunya. Tidak punya nama. Tidak bisa merasa apalagi berpikir. Setetes air ini tidak berbeda dari tetesan-tetesan air lainnya. Melalui dia, aku bercerita. Dia tidak tahu sejak kapan dia ada. Pun dia tidak tahu apakah dia. Terkadang dia berbentuk cair, terkadang dia berbentuk es, terkadang dia berbentuk salju, adakalanya … Continue reading Ada Setetes Air (2) – Fiksi Kilat