Lompat ke konten

1 detik

1 detik itu tidak banyak. Biasanya.

10 detik itu belum sampai satu menit, 100 detik baru dua menit, 1000 detik masih lima belas menit lewat jam, dan di 10.000 detik barulah satu jam terlewati. Butuh 76.400 detik lagi untuk melewati satu hari. 1 tahun? 1 tahun itu 31.536.000 detik. Butuh delapan digit.

Dalam 1 detik, jantungmu sudah berdetak satu kali. Mungkin dua bergantung kamu kapan mengukurnya. Di satu detik itu, darah yang dipompa dari jantungmu sudah menempuh jarak setidaknya 0,9 meter. Mungkin di ujung kepala atau ujung kaki tapi karena berhubung pembuluh darah kita tidak lurus, aku pun tidak tahu di mana mereka.

Dalam 1 detik, bumi sudah bergeser lebih dari 29 km dari posisinya semula. Tentunya beserta kita yang tinggal di permukaannya.

Dalam 1 detik, kita bisa berhitung satu dua dan tiga, berkedip, memproses bau, penglihatan, sentuhan, dan suara. Maksudku tubuh atau otak kita. Dalam pembicaraan, kita sudah mengucapkan dua hingga tiga kata.

Tadinya aku ingin menutup tulisan ini dengan kalimat mutiara, kalimat bijak, atau kalimat-kalimat penutup pada umumnya mengenai menghargai waktu namun otakku sudah beralih ke topik lainnya di detik berikutnya.

Begini saja, terima kasih sudah menua beberapa detik dengan membaca tulisan pendek ini.

Foto oleh Agê Barros melalui Unsplash